Leonard S. Ampung Pimpin Bapperida Kalteng Tampil Memukau di Karnaval Budaya FBIM 2025 dengan Ikon Burung Tingang
PALANGKA RAYA – Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, memimpin langsung rombongan Bapperida Kalteng dalam Karnaval Budaya Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025, Minggu (18/05/2025). Acara yang menjadi bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah ini berlangsung meriah di depan Istana Isen Mulang, Rumah Jabatan Gubernur Kalteng, Bundaran Besar Talawang, Palangka Raya.
Leonard, yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, tampil memimpin rombongan dengan penuh semangat, membawa serta pesan simbolik kuat melalui ikon burung Tingang, hewan khas Kalimantan Tengah yang sarat makna.
Baca juga : Kepala Bappedalitbang Prov. Kalteng Buka Bimbingan Teknis Perhitungan dan Penyelarasan Target Indikator Utama Pembangunan Bidang Lingkungan Hidup dan Diseminasi Pengintegrasian Rencana Kerja Sama Daerah Ke Dalam Dokumen Perencanaan Pembangunan
Dengan kostum dan ornamen budaya yang megah, rombongan Bapperida sukses memikat perhatian ribuan penonton yang memadati kawasan acara. Burung Tingang, yang dalam budaya Dayak melambangkan kejayaan, keagungan, dan semangat kepemimpinan, menjadi tema utama penampilan Bapperida tahun ini.
"Kami ingin menunjukkan bahwa dalam setiap rencana pembangunan daerah, riset, dan inovasi, semangat budaya dan jati diri daerah harus tetap menjadi fondasi utama," ujar Leonard kepada awak media di sela-sela acara.
Kehadiran Bapperida dalam karnaval ini bukan sekadar tampil meriah, tetapi juga menjadi representasi penting dari komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan budaya lokal sebagai sumber inspirasi dalam perencanaan dan pembangunan berkelanjutan.
Leonard juga menegaskan bahwa perpaduan antara budaya, sains, dan inovasi adalah kunci untuk menjawab tantangan masa depan Kalimantan Tengah. Menurutnya, FBIM bukan hanya perayaan, tetapi juga ruang kolaborasi lintas sektor dan simbol persatuan dalam keberagaman.

Partisipasi Bapperida ini semakin memperkaya rangkaian FBIM 2025 yang menampilkan keberagaman budaya dari seluruh penjuru Kalimantan Tengah, sekaligus memperlihatkan sinergi antara pembangunan dan pelestarian budaya yang terus digelorakan oleh Pemerintah Provinsi. (10_D)