Plt Sekda Kalteng Pimpin Upacara Harkitnas ke-117, Serukan Semangat Kebangkitan Bangsa yang Berpihak pada Rakyat

Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 tahun 2025 dengan khidmat melalui pelaksanaan upacara yang digelar di Aula Jayang Tingang Lantai I, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Palangka Raya, Selasa (20/05/2025).

Bertindak sebagai inspektur upacara, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Leonard S. Ampung, yang juga menjabat sebagai Kepala Bapperida Kalteng, memimpin langsung jalannya kegiatan tersebut. Meskipun digelar di dalam ruangan, semangat para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Sekretariat Daerah tidak surut sedikit pun. Mereka tetap antusias dan penuh semangat mengikuti jalannya upacara.

Baca juga : Kepala Bappedalitbang Prov. Kalteng Buka Rakortek Sinkronisasi Capaian Kegiatan IDPIM SIMURP Tahun 2023

Dalam amanat yang dibacakannya, Leonard menyampaikan sambutan resmi dari Kementerian Komunikasi Digital (Komdigi) Republik Indonesia. Ia mengajak seluruh peserta untuk merefleksikan makna kebangkitan nasional yang telah dimulai sejak berdirinya organisasi Budi Utomo pada tahun 1908, sebagai tonggak awal perjuangan menuju kemerdekaan bangsa.

"Kebangkitan bukan sekadar mengenang masa lalu, tetapi harus kita wujudkan dalam bentuk kerja nyata yang berpihak pada rakyat," tegas Leonard.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya semangat gotong royong dan kolaborasi dalam membangun bangsa, dengan menjadikan Asta Cita—delapan program prioritas pembangunan nasional—sebagai kompas dalam mewujudkan cita-cita kebangkitan Indonesia.

"Dalam momen peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini, kita meneguhkan kembali arah perjalanan bangsa. Dan dalam semangat itu, pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai kompas utama Kebangkitan Nasional," ungkapnya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga semangat kebangkitan ini layaknya akar pohon yang kuat menembus tanah. "Perlahan tapi pasti, tak selalu terlihat, namun kokoh menopang kehidupan. Karena sesungguhnya, kebangkitan yang paling kokoh adalah kebangkitan yang tumbuh perlahan, berakar dalam nilai-nilai kemanusiaan, dan berbuah pada keadilan serta kesejahteraan yang dirasakan bersama," ucap Leonard menutup sambutan.

Dengan penuh semangat nasionalisme, upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 ini menjadi momentum penting untuk membangkitkan kembali tekad bersama dalam membangun Indonesia yang lebih maju, adil, dan sejahtera. (10_d)